BERITA UPDATE
ADVERTISEMENT

Selebgram Anastasia Noor Widiastuti Alami KDRT, Terjadi di Depan Anak

Selebgram Anastasia Noor Widiastuti Alami KDRT, Terjadi di Depan Anak
Anastasia Noor Widiastuti. (Dok. @anastasiabayaa) 

SUARANASIONAL.ID - Selebgram sekaligus make-up artist, Anastasia Noor Widiastuti, baru-baru ini mengejutkan publik dengan pengakuannya bahwa ia menjadi korban kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Kekerasan ini dilakukan oleh mantan suaminya, Aditya Prayogi, yang disebut sudah terjadi berulang kali.

Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, @anastasiabayaa, Anastasia membagikan sebuah video yang memperlihatkan bukti kekerasan fisik yang dialaminya. Ia menyampaikan bahwa kekerasan tersebut tidak hanya terjadi sekali, tetapi berulang kali dan bahkan dilakukan di depan anak mereka serta di hadapan orang lain.

Sebagai seorang ibu dari satu anak, Anastasia membagikan berbagai bukti kekerasan yang dialaminya selama ini. Dalam salah satu unggahan video pada Jumat (4/10/2024), ia menuliskan keterangan penuh emosi tentang pengalaman pahit yang harus ia hadapi.

"Apakah kamu sudah lupa dengan kekerasan fisik dan verbal yang bertubi-tubi selama ini? Bahkan saat saya hamil 7 bulan, tak ada sedikit pun rasa belas kasih terhadap yatim piatu seperti saya. Terlebih lagi, kekerasan itu dilakukan di depan anak kita yang seharusnya diberi contoh yang baik," ujar Anastasia Noor Widiastuti.

Keterangan tersebut menggambarkan betapa beratnya tekanan fisik dan mental yang dialami Anastasia, apalagi kejadian ini berlangsung saat ia tengah mengandung anak mereka.

Salah satu pemicu utama dari kekerasan yang dialaminya diduga berasal dari konflik terkait hak asuh anak. Mantan suaminya dikabarkan ingin merebut hak asuh putra mereka, yang kini membuat Anastasia harus berpisah dari anaknya. Perpisahan ini jelas sangat menyakitkan bagi seorang ibu yang begitu mencintai anaknya.

"Allah Maha Mengetahui segalanya. Ibu mana yang tidak hancur dipisahkan dari anaknya?" tulis Anastasia dalam salah satu keterangan videonya dengan penuh rasa sedih.

Kondisi ini membuat Anastasia merasa hancur, terutama sebagai seorang ibu yang tidak bisa bersama anaknya. Ia juga menambahkan pesan menyentuh untuk putranya, menunjukkan betapa besar cinta dan kerinduannya.

"Maafkan Mami, maafkan Mami karena kamu harus mengalami semua ini. Tapi percayalah, nanti kita pasti akan bersama-sama lagi, bersama adikmu juga," tulisnya dengan haru.

Melalui rangkaian unggahan emosional tersebut, Anastasia berharap ada pihak yang bisa membantu memperjuangkan keadilan untuknya. Ia ingin agar pelaku kekerasan tersebut mendapatkan hukuman yang setimpal dan berharap bisa segera kembali berkumpul dengan anaknya.

Dalam situasi yang berat ini, Anastasia terus menyuarakan penderitaannya di media sosial dengan harapan publik mengetahui apa yang sebenarnya terjadi. Dengan berbagi kisahnya, ia berharap bisa menjadi inspirasi bagi korban kekerasan rumah tangga lainnya untuk tidak diam dan memperjuangkan hak mereka.

Pengakuan yang dibagikan oleh Anastasia telah menarik perhatian banyak orang, termasuk para pengikutnya di media sosial yang turut memberikan dukungan moral. Banyak yang berharap agar Anastasia bisa mendapatkan keadilan yang layak, dan kasus ini segera diusut tuntas oleh pihak berwenang.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT