BERITA UPDATE
ADVERTISEMENT

Viral Penjual Ikan Bersujud ke Polisi di Sumsel, Ini Kronologi Lengkapnya

Viral Penjual Ikan Bersujud ke Polisi di Sumsel, Ini Kronologi Lengkapnya
Unggahan akun IG @mood.jakarta terkait aksi sujud penjual ikan di Sumsel di hadapan polisi mendapat beragam komentar warganet. (Dok. Instagram)

SUARANASIONAL.ID - Sebuah video yang memperlihatkan seorang penjual ikan bersujud kepada polisi di pinggir jalan menjadi viral di media sosial.

Aksi itu dilakukan pria tersebut agar kunci motornya dikembalikan oleh polisi. Rekaman ini memicu berbagai reaksi warganet hingga akhirnya Polda Sumatera Selatan (Sumsel) memberikan klarifikasi terkait insiden tersebut.

Video tersebut pertama kali diunggah oleh akun Instagram @mood.jakarta dan menunjukkan seorang polisi serta penjual ikan yang berhenti di pinggir jalan.

Dalam rekaman itu, pria penjual ikan terlihat memohon sambil berlutut di depan polisi, meminta agar kunci motornya dikembalikan.

Polisi yang terlihat dalam video tampak menghidupkan motornya seperti hendak meninggalkan lokasi. Namun, pria tersebut terus memohon hingga akhirnya polisi menyerahkan kunci motor dan meninggalkan tempat kejadian.

Video ini diunggah ulang pada Selasa (21/1/2025) dan telah ditonton lebih dari 32,5 ribu kali, memancing berbagai komentar dari warganet.

Lokasi kejadian awalnya tidak disebutkan, tetapi informasi yang beredar menyatakan bahwa insiden tersebut terjadi di Sumatera Selatan.

Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Sunarto, mengonfirmasi bahwa peristiwa ini memang terjadi di wilayah Sumsel, tepatnya di Kecamatan Sungai Kedukan, Kabupaten Banyuasin.

"Dari informasi yang kami terima, kejadian ini bukan di Palembang, melainkan di wilayah Kecamatan Sungai Kedukan, Kabupaten Banyuasin," jelas Kombes Sunarto pada Senin (27/1/2025).

Menurut Sunarto, insiden bermula ketika motor penjual ikan menabrak motor polisi dari belakang karena keduanya melaju dari arah yang sama. Kejadian itu membuat anggota polisi terkejut dan meminta pengendara untuk menepi.

Setelah menepi, polisi meminta penjual ikan menunjukkan surat-surat kendaraannya. Namun, pria tersebut tidak dapat memberikan dokumen yang diminta.

"Anggota kemudian meminta kunci motornya. Niatnya, penjual ikan itu akan dibawa ke pos polisi terdekat untuk dilakukan penilangan," ungkap Sunarto.

Namun, mendengar rencana tersebut, penjual ikan langsung bersujud di depan polisi dan memohon agar tidak ditilang. Melihat tindakan itu, polisi merasa iba dan akhirnya mengembalikan kunci motor kepada pria tersebut.

Video ini menuai berbagai tanggapan dari masyarakat. Sebagian mempertanyakan tindakan polisi, sementara lainnya menyayangkan sikap penjual ikan yang dinilai kurang memahami pentingnya melengkapi dokumen kendaraan.

Kombes Sunarto menegaskan bahwa masyarakat harus meningkatkan kesadaran akan pentingnya melengkapi surat-surat kendaraan demi keselamatan dan ketertiban di jalan raya.

"Kami imbau kepada masyarakat untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas dan melengkapi surat-surat kendaraan agar kejadian seperti ini tidak terulang," tutupnya.

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT